Info Online - Kenapa buah jengkol berbau dan dari mana asal mula bau itu berikut ini penjelasannya: Jengkol atau yang disebut juga dengan "Jariang" ini juga memiliki nama latin yaitu "Phitecollobium Labatum" buah yang termasuk dalam suku polong-polongan ini merupakan makanan kegemaran penduduk asia tenggara seperti, Malaysia, Thailand dan Indonesia. Saat masak dan makan jengkol pasti akan menimbulkan kehebohan, ini tentu saja karena baunya itu.Pada jengkol terkandung asam aminot unsursurfur yang dikenal sebagai asam jengkolat alias jengkolit asit dan saat tergredatasi atau terpecah-pecah menjadi komponen yang lebih kecil asam amino itu akan menghasilkan berbagai komponen yang menimbulkan aroma menyengat karena pengaruh sulfur salah satu yang terbentuk dengan unsur itu adalah gas H2S
yang terkenal dengan "bau" dan tidak cuma bau asam jengkolat ini juga dapat menyebabkan keracunan bila dimakan terlalu banyak maka asam jengkolat akan mengendap pada tubuh
dan berbentuk kristal berujung runcing, kristal ini dapat melukai pembulu darah diginjal dan saluran kencing akibatnya menyebabkan sulit untuk buang air kecil, dan ini yang disebut dengan kejengkolan.
Gejala kejengkolan yang dirasakan biasanya nyeri pada perut dan disertai mual dan muntah namun salah satu
cara untuk dapat menikmati buah ini adalah dengan cara mengurangi kadar asam jengkolnya.
Demikianlah infomasi yang dapat kami berikan, terima kasih.
yang terkenal dengan "bau" dan tidak cuma bau asam jengkolat ini juga dapat menyebabkan keracunan bila dimakan terlalu banyak maka asam jengkolat akan mengendap pada tubuh
dan berbentuk kristal berujung runcing, kristal ini dapat melukai pembulu darah diginjal dan saluran kencing akibatnya menyebabkan sulit untuk buang air kecil, dan ini yang disebut dengan kejengkolan.
Gejala kejengkolan yang dirasakan biasanya nyeri pada perut dan disertai mual dan muntah namun salah satu
cara untuk dapat menikmati buah ini adalah dengan cara mengurangi kadar asam jengkolnya.
Demikianlah infomasi yang dapat kami berikan, terima kasih.
0 komentar
Posting Komentar